Yogyakarta – Di tahun 2013 ini,
IAAS Indonesia mengadakan National Congress XVIIIth dengan tuan
rumah IAAS LC UGM yang dihadiri 9 Local Committee terdiri dari IAAS LC UNDIP,
IAAS LC IPB, IAAS LC UNS, IAAS LC UNRAM, IAAS LC UNHALU, IAAS LC UB, IAAS LC
UNPAD, IAAS LC UGM, dan IAAS LC UNLAM sebagai calon candidate member. Agenda
ini dibuka dengan diadakannya seminar nasional yang diadakan di Fakultas
Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada dengan tema Integrated Farming in
Achieving Food Sovereignty. Setelah seminar nasional kegiatan dilanjutkan
dengan konggres nasional bertempat di Villa Taman Eden, Kaliurang. Berikut adalah hasil sidang dari kongres nasional
IAAS INDONESIA di hari pertama :
1. Terpilih
dan ditetapkannya Presidium Sidang Tetap yang terdiri dari Maulid (UB), Gagas
(IPB), Hermawan (UNPAD)
2. Terpilih
dan ditetapkannya Election Committee yang terdiri dari Sergian (UGM), Andhani
(UNS), Alna (UNRAM)
3. Penetapan
Tata Tertib NATCON XVIII
Pada hari kedua agenda dimulai dengan presentasi
calon candidate member yaitu Universitas
Lambung Mangkurat (UNLAM) oleh Marita dan Ryan. Untuk menjadi candidate member
IAAS Indonesia, perlu melengkapi beberapa dokumen diantaranya : surat kesediaan
mematuhi PD-PRT, organigram, anggota (25 orang), hosting place, dan bersedia
melaporkan kegiatannya. Agenda selanjutnya adalah pembahasan dan penetapan
PD-PRT IAAS INDONESIA. Setelah pembahasan dan penetapan PD-PRT IAAS INDONESIA,
agenda dilanjutkan dengan pemaparan Laporan Pertanggungjawaban Delegasi World
Congress 2012 di Belgia dan Jerman oleh Acesstia Christy (UNS) dan Arif Alin
Saputra (UNDIP) yang berakhir diterimanya Laporan Pertanggungjawaban tersebut. Kemudian
dilanjutkan dengan Laporan Pertanggungjawaban National Congress XVII oleh IAAS
LC UNPAD diterima.
Sedangkan
agenda dan hasil kongres nasional IAAS di hari ketiga diantaranya :
1. Laporan
Pertanggungjawaban National Committee dan
Control Council of National Committee diterima.
2. Pendampingan
delegasi World Congress 2013.
3. Ditetapkannya
UNRAM sebagai candidate member.
4. Pemaparan
Expronas oleh Khusnul Khotimah sebagai Vice Director of Exchange.
5. Pencalonan
NC dan CCNC yang terdiri dari :
a. Annisa
Rahman (UNPAD) sebagai calon Vice Director of Finance
b. Fadila
Maula Hafsah (IPB) sebagai calon National Director
c. Muhammad
Hakim Haekal (IPB) sebagai calon Vice Director of Partnership
d. Elsa
Safira Kinanti (IPB) sebagai calon Vice Director of Communication
e. Dista
Ayu Maharani (UB) sebagai calon Vice Director of Communication
f. Asusti
(UB) sebagai calon Vice Director of Exchange
g. Elifas
Omega Yusufadisyukur sebagai calon National Director
h. Sebagai
calon CCNC diantaranya : Khesia (UNS), Rara (UNDIP), Fadila (IPB), Arif (CCNC),
Chandra (UGM), Afar (UNDIP), Randi (IPB)
Pada
hari keempat, agenda dimulai dengan penetapan NC dan CCNC yang terdiri dari :
a. Annisa
Rahman (UNPAD) sebagai Vice Director of Finance
b. Muhammad
Hakim Haekal (IPB) sebagai calon Vice Director of Partnership
c. Asusti
(UB) sebagai calon Vice Director of Exchange
d. Elsa
Safira Kinanti (IPB) sebagai calon Vice Director of Communication
e. Elifas
Omega Yusufadisyukur (UNS) sebagai calon National Director
f. Khesia
Kalistyatika (UNS) sebagai Control Council National Committee
g. Chandra
Tri N (UGM) sebagai Control Council National Committee
h. Syafaruddin
Pallawa (UNDIP) sebagai Control Council of National Committee
i.
Fadila Maula Hafsah
(IPB) sebagai Control Council of National Committee
Setelah
penetapan NC dan CCNC, agenda selanjutnya yaitu BOS II yang dibagi dalam 4
kelompok sesuai dengan NC dan Departmentnya. Agenda selanjutnya yaitu
pembahasan International Science and Art Festival (ISAF) yang dimulai dengan
presentasi perkembangan persiapan ISAF oleh IAAS LC UNDIP dan IAAS LC UGM.
Hasil pembahasan ISAF adalah setiap LC memiliki penanggungjawab sponsorship
yang nantinya akan bertanggungjawab atas kegiatan sponsorship yang dilakukan
masing-masing LC. Selain itu, dibahas juga mengenai acara yang akan
diselenggaran pada ISAF.
Demikian
agenda sidang dalam National Congress XVIII berakhir dengan ditutup oleh
Presidium Sidang. Acara dilanjutkan dengan Farewell Party, kemudian esok
harinya fieldtrip di KP4 UGM sekaligus menutup rangkaian acara National
Congress XVIII ini.