Bandung - IAAS Indonesia mengadakan NATCON XVII dengan tuan rumah IAAS LC UNPAD, agenda ini dibuka dengan diadakannya seminar nasional yang diselenggarakan di Bale Shantika Universitas Padjajaran kampus Jatinangor. Seminar Nasional yang bertemakan "Dengan Semangat Pemudamu, Kembangkan Pertanian di Daerahmu dan Ciptakan Inovasi Ramah Lingkungan" ini menghadirkan 2 orang pembicara yaitu Ridwan Kamil (Indonesia Berkebun) dan Edwin Leo Modokompit (UNESCO Youth Desk). Informasi lengkap mengenai jalannya seminar nasional ini dapat dibaca di sini.
Pasca seminar nasional kegiatan dilanjutkan dengan kongres nasional bertempat di Wisma LaPonyo, Bandung. Berikut adalah hasil dari kongres nasional IAAS Indonesia di hari pertama:
1. Terpilih dan ditetapkannya Presidium Sidang Tetap yang terdiri dari Paundra (UB), Irfan (IPB), dan Nurila (UNS)
2. Penetapan Tata Tertib NATCON XVII
Sedangkan hasil kongres nasional IAAS Indonesia di hari kedua di antaranya:
1. Ditetapkannya IAAS Indonesia LC UGM dan IAAS Indonesia LC UNRAM sebagai Full Member IAAS Indonesia
2. Terpilih dan ditetapkannya Election Committe yang terdiri dari Agatha (IPB), Desintya (UNS) dan Ara (UB)
3. Amandemen PD PRT
4. LPJ Delegasi Woco diterima
5. LPJ NSPCA diterima
6. LPJ NATCON XVI diterima
7. Laporan perkembangan LC, salah satu LC yaitu IAAS Indonesia LC UNHALU diwakili oleh NC dalam penyampaian laporan perkembangan karena tidak bisa menghadirkan delegasinya dalam NATCON XVII ini, keadaan LC tersebut masih memerlukan pendampingan lebih dari NC.
1. Terpilih dan ditetapkannya Presidium Sidang Tetap yang terdiri dari Paundra (UB), Irfan (IPB), dan Nurila (UNS)
2. Penetapan Tata Tertib NATCON XVII
Sedangkan hasil kongres nasional IAAS Indonesia di hari kedua di antaranya:
1. Ditetapkannya IAAS Indonesia LC UGM dan IAAS Indonesia LC UNRAM sebagai Full Member IAAS Indonesia
2. Terpilih dan ditetapkannya Election Committe yang terdiri dari Agatha (IPB), Desintya (UNS) dan Ara (UB)
3. Amandemen PD PRT
4. LPJ Delegasi Woco diterima
5. LPJ NSPCA diterima
6. LPJ NATCON XVI diterima
7. Laporan perkembangan LC, salah satu LC yaitu IAAS Indonesia LC UNHALU diwakili oleh NC dalam penyampaian laporan perkembangan karena tidak bisa menghadirkan delegasinya dalam NATCON XVII ini, keadaan LC tersebut masih memerlukan pendampingan lebih dari NC.